Infinitive Verb : Pengertian dan Contoh Penggunaan

Sobat YEC, dalam mempelajari bahasa Inggris, kita pasti akan selalu bersinggungan dengan grammar. Grammar atau tata bahasa adalah materi yang perlu dikuasai oleh setiap pembelajar bahasa Inggris. 

 

Nah, di artikel kali ini, kita akan membahas mengenai salah satu materi grammar, yaitu infinitive verb. Pernahkah Sobat YEC mendengar tentang infinitive verb? 

 

Infinitive verb sendiri sering disalahpahami sebagai base verb. Padahal, keduanya memiliki perbedaan loh! Nah, siapa di sini yang masih sering bingung perbedaan antara infinitive verb dan base verb? Lalu, apa saja fungsi dan penggunaan infinitive verb dalam kalimat?

 

Untuk Kawan YEC yang masih bingung dengan materi yang sering muncul di TOEFL ini, yuk simak artikel di bawah ini sampai selesai!

Pengertian Infinitive Verb

Infinitive verb pada dasarnya adalah bentuk dasar (base form) dari sebuah kata, yang biasanya ditambahai kata “to” di depannya. Contohnya adalah to eat, to take, to understand, dan lain sebagainya. 

 

Infinitive verb adalah kata kerja yang memiliki beberapa “peran”. Infinitive verb dapat berperan sebagai kata benda (noun), kata sifat (adjective), atau kata keterangan (adverb).

 

Infinitive verb memiliki beberapa fungsi, yaitu untuk menyatakan pendapat atau opini, tujuan suatu benda atau objek, tindakan, dan menjawab pertanyaan siapa, apa, serta mengapa. Ini berkaitan dengan peran infinitive verb sebagai noun, adjective, dan adverb seperti yang telah disebutkan di atas.

 

Di bawah ini, kita akan membahas satu per satu mengenai peran atau fungsi dari infinitive verb.

Penggunaan Infinitive Verb

Infinitive verb memiliki beberapa penggunaan, yaitu sebagai berikut:

  1. Infinitive Verb sebagai Noun

Biasanya, infinitive verb berperan sebagai objek dari sebuah kata kerja. Objek ini terbagi menjadi dua, yaitu direct object dan indirect object.  

Contoh:

  • I want to be a cook.

(Aku ingin menjadi seorang koki.)

Dalam kalimat di atas, subjectnya adalah I, verb-nya adalah want, dan noun-nya ditunjukkan oleh to be

  • Shayne promised to tell me after he finished his work.

(Shayne berjanji untuk memberitahuku setelah dia menyelesaikan pekerjaannya.) 

Dalam kalimat di atas, subjectnya adalah Shayne, verb-nya adalah promised, dan noun-nya ditunjukkan oleh to tell

  • Hayley prefers to see a romance movie.

(Hayley lebih memilih untuk melihat film romantis.)

Dalam kalimat di atas, subjectnya adalah Hayley, verb-nya adalah prefers, dan noun-nya ditunjukkan oleh to see

  1. Infinitive Verb sebagai Adjectives

Berlanjut ke fungsi atau peran kedua dari infinitive verb, yaitu sebagai adjective atau kata sifat. Kawan YEC pasti sudah paham ya, fungsi dari adjective. Betul, adjective atau kata sifat berfungsi untuk memberi gambaran atau sifat dari noun yang diikuti. Nah, dalam konteks ini, infinitive verb bisa berfungsi sebagai adjective yang memberi gambaran atau sifat dari kata benda/noun

Contoh:

  • The professor gave us many tasks to finish.

(Profesor memberi kami banyak tugas untuk diselesaikan.)

Dalam kalimat di atas, subjectnya adalah the professor, verb-nya adalah gave, noun-nya adalah tasks, dan adjective-nya ditunjukkan oleh to finish

  • Maryanne is a friend to confide in. 

(Maryanne adalah teman untuk curhat.)

Dalam kalimat di atas, subjectnya adalah Maryanne, verb-nya adalah is, noun-nya adalah friend, dan adjective-nya ditunjukkan oleh to confide in.

  • Do you have something to tell?

(Apakah kamu punya sesuatu untuk diceritakan?)

Dalam kalimat di atas, subjectnya adalah you, verb-nya adalah have, noun-nya adalah something, dan adjective-nya ditunjukkan oleh to tell.

  1. Infinitive Verb sebagai Adverbs

Fungsi lainnya dari infinitive verb sebagai kata keterangan (adverb) adalah untuk menjelaskan adjective, verb, dan adverb lainnya. Ketika suatu pernyataan diubah menjadi pertanyaan, infinitive verb sebagai adverb ini bisa menjawab pertanyaan “Why/Mengapa?”

Contoh:

  • Diaz travels to explore the world.

(Diaz bepergian untuk menjelajahi dunia).

Dalam kalimat di atas, subjectnya adalah Diaz, verb-nya adalah travels, dan adverb-nya ditunjukkan oleh to explore.

  • I went to this city to become a businessman. 

(Aku datang ke kota ini untuk menjadi seorang pebisnis.)

Dalam kalimat di atas, subjectnya adalah I, verb-nya adalah went, object-nya adalah this city dan adverb-nya ditunjukkan oleh to become.

  • Sheldon took Missy on a quest to show her the excitement of searching for secret treasure.

(Sheldon mengajak Missy dalam sebuah pencarian untuk menunjukkan padanya kegembiraan mencari harta karun rahasia.)

Share :

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Yuk, cek kemampuan Bahasa Inggris-mu! GRATISSS Placement Test

x
Scroll to Top