Perbedaan May dan Might beserta Contohnya

Dalam bahasa Indonesia, kita sering menemui kata-kata yang memiliki padanan kata yang sama atau bersinonim. Nah, dalam bahasa Inggris, juga terdapat kata-kata yang memiliki makna yang hampir sama. Salah satunya adalah may dan might.

 

Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara may dan might. Selain itu, agar semakin jelas dan mudah dipahami, contoh-contoh kalimat dari penggunaan may dan might juga akan disajikan.

Pengertian Arti Kata May dan Might

Tanpa berlama-lama, mari simak penjelasan di bawah ini dengan saksama.

Pengertian Arti May Bahasa Inggris

May adalah modal auxiliary verb (kata kerja bantu modal) yang dapat digunakan dalam berbagai makna. Ketika kita membicarakan tentang peristiwa atau tindakan yang mungkin terjadi di masa depan, kita menggunakan may

Untuk menggunakan may, maka main verb atau kata kerja utamanya harus dalam base form atau bentuk modal. 

Contoh:

  • May I help you? (Bisakah aku membantumu?)

Perhatikan bahwa may diikuti oleh help, kata kerja dalam bentuk dasar, di kalimat di atas. 

 

Seperti yang telah dijelaskan di atas, may dapat digunakan dalam berbagai makna atau penggunaan. Berikut ini adalah penggunaan may.

 

  1. Digunakan untuk meminta atau memberi izin secara formal:

Contoh kalimat:

  • May I see the document? (Bolehkah saya melihat dokumennya?)
  • May I ask you several things? (Bolehkah saya bertanya beberapa hal?)
  • You may leave now. (Anda bisa pergi sekarang.)

 

  1. Digunakan untuk mengekspresikan kemungkinan yang kuat tentang terjadinya sesuatu.

Contoh kalimat:

  • He may be in the school with his friends. (Dia mungkin berada di sekolah bersama teman-temannya.)
  • Louise may go abroad on this month. (Louise mungkin pergi ke luar negeri bulan ini.)

 

  1. Digunakan untuk mengekspresikan harapan:

Contoh kalimat:

  • May God guide you. (Semoga Tuhan menuntunmu.)
  • May you have a great day. (Semoga harimu menyenangkan.)

 

Pengertian Arti Might Dalam Bahasa Inggris

Sama seperti may, might juga merupakan auxiliary verb (kata kerja bantu). Might merupakan bentuk lampau (past participle) dari may. 

Untuk menggunakan might, maka main verb atau kata kerja utamanya harus dalam base form atau bentuk modal. 

Contoh:

  • You might like this one. (Kamu mungkin menyukai yang ini.)

Perhatikan bahwa might diikuti oleh like, kata kerja dalam bentuk dasar, di kalimat di atas.

Sekarang, kita akan beralih ke penggunaan might:

  1. Untuk memberitahu mengenai kemungkinan kecil terjadinya suatu peristiwa:
  • Robert’s parents might be sad knowing this result. (Orang tua Robret mungkin sedih mengetahui hasil ini.)
  • He might be listening to music in his room. (Dia (laki-laki) mungkin mendengarkan musik di kamarnya.)
  1. Untuk melaporkan hal yang dikatakan, dipikirkan, dan ditanyakan oleh seseorang:
  • Ardian said he might join the band. (Ardian bilang dia mungkin akan masuk ke band.)
  • As we thought, Miranda might be here. (Seperti yang kami duga, Miranda mungkin berada di sini.)
  1. Untuk bertanya atau meminta dengan sopan:
  • I wonder if I might join you at the year-end party? (Saya ingin tahu apakah saya bisa bergabung dengan Anda di pesta akhir tahun?)
  • Might I invite you to join our sightseeing tomorrow? (Bolehkah saya mengundang Anda untuk bergabung dengan tamasya kami besok?)
  1. Untuk menyarankan sesuatu:
  • If you’re looking for a durable bag, I think you might want to try this. (Jika kamu mencari tas yang awet, aku pikir kamu mau mencoba ini.)
  • You might want to take the ibuprofen to relieve your headache. (Kamu mungkin mau minum ibuprofen untuk meredakan sakit kepalamu.)

Perbedaan May dan Might

Jika dirangkum, maka perbedaan antara may dan might adalah sebagai berikut:

  1. May adalah verb yang digunakan untuk menunjukkan kemungkinan kuat terjadinya sebuah peristiwa atau tindakan. Might adalah bentuk lampau (past participle) dari may, dan digunakan untuk menunjukkan kemungkinan kecil terjadinya suatu peristiwa.
  2. May digunakan dalam kalimat yang faktual dan memiliki kemungkinan untuk terjadi. Might digunakan dalam situasi yang hipotetik (masih berupa dugaan) dan kemungkinan terjadinya kecil.
  3. May digunakan dalam meminta dan memberi izin resmi dari dan untuk seseorang. Might digunakan untuk meminta izin secara tentatif (belum pasti) dan tidak dapat digunakan untuk memberikan izin seperti may. 

 

May dan might adalah salah dua dari banyaknya kata bersinonim dalam bahasa Inggris. Selain may dan might, ada pula beberapa pasangan kata lain seperti can dan could, has/have dan had, serta lainnya. Kata-kata ini sering muncul dalam tes TOEFL lho. Jadi, untuk kalian yang sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi TOEFL, baiknya kalian sering berlatih soal-soal TOEFL ya! Salah satunya dengan mengerjakan TOEFL Prediksi.

 

TOEFL Prediksi adalah soal yang dibuat mirip dengan TOEFL, sehingga kamu bisa mencoba mengerjakan soal dengan tingkat kesulitan seperti TOEFL. Selain untuk mengukur diri, TOEFL Prediksi juga bisa kamu gunakan untuk syarat yudisium, dan mendaftar lowongan kerja loh!

Yuk, segera ikuti langkah ribuan orang di Indonesia yang telah berhasil mewujudukan impian mereka dengan EPOT (English Proficiency Online Test), sebuah tes TOEFL Prediksi dari YEC. Dilaksanakan secara online, kamu bisa mengerjakan EPOT kapan saja dan di mana saja. KLIK DI SINI untuk informasi lebih lanjut dan dapatkan kupon diskon menarik!

Rate this post

Share :

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Yuk, cek kemampuan Bahasa Inggris-mu! GRATISSS Placement Test

x