Adverbial Clause
Adverbial Clause (AVC) merupakan Sub Clause (SC) yang difungsikan sebagai adverb dan dapat menempati posisi awal, tengah, atau akhir suatu kalimat.
contoh: If Clark is kind, we will love him.
Macam Adverbial Clause
Adverbial clause digolongkan menjadi 10, yaitu
- AVC of Condition
- AVC of Manner
- AVC of Comparison
- AVC of Time
- AVC of Reason
- AVC of That
- AVC of Purpose
- AVC of Result
- AVC of Contrast
- AVC of Place
Artikel ini akan membahas AVC yang pertama yaitu AVC of Condition part pertama.
Adverbial Clause of Condition
Adverbial Clause of Condition merupakan bagian dari Conditional Sentence.
Conditional Sentence
- Conditional Sentence merupakan kalimat yang menyatakan syarat terjadinya suatu kejadian / peristiwa.
- kata hubung yang digunakan pada conditional sentence adalah if dengan makna jika, andai saja, seandainya, dan kata lain dengan makna setara.
Macam Conditional Sentence
Conditional Sentence dibagi menjadi tiga tipe, yaitu
-
Tipe I
Conditional Sentence Tipe I atau Real Condition
- Mungkin terjadi pada saat ini atau masa depan (Present/Future)
- Waktu : Present atau Future
- Fakta : Ø
-
Tipe II
Conditional Sentence Tipe II atau Unreal Condition
- Tidak mungkin terjadi di dunia saat ini (Present)
- Kemungkinan kecil di dunia (Future)
- Waktu : present atau Future
- Fakta : present atau Future
- Tipe III
Conditional Sentence Tipe III atau Unreal Condition- Tidak mungkin terjadi di dunia waktu lampau
- Waktu : Past
- Fakta : Past
Pola dan Contoh Kalimat
Berikut ini merupakan pola tenses dan contoh kalimat dari conditional sentence
Type | If Clause (SC) | Main Clause | Time | Fact |
I | Simple Present | Simple Future | Present/Future | Ø |
II | Simple Past | Past Future | Present/Future | Present/Present
Present/Future |
III | Past Perfect | Past Future Perfect | Past | Past |
Note: Khusus Type II, Jika SC menggunakan “Be”, apapun subject-nya gunakan “were” |
Contoh:
- Jika Emily bertemu Ethan besok, dia akan senang.
If Emily meets Ethan tomorrow, she will be happy. → Tipe I
SC / Present MC/Future
- Seandainya rambut Emily lurus, dia akan cantik.
If Emily’s hair were straight, she would be pretty. → Tipe 2
SC / Past MC / Past Future
- Andai saja tadi malam Emily mentraktirku, aku akan memberinya sebuah hadiah.
If Emily had treated last night, I would have given her a gift. → Tipe 3
SC / Past Perfect MC / Past Future Perfect
Penghilangan Conjunction “if” yang disertai dengan “inversi” pada Conditional Sentence
Conjunction “if” yang berada pada awal kalimat dapat dihilangkan dengan disertai inversi (pembalikan), berikut merupakan syarat-syarat penghilangan conjunction “if” yang disertai inversi
Tipe I
Pada conditional sentence tipe I, jika ditemui should pada SC, maka kamu dapat menghilangkan if dan melakukan inversi pada should dan S, seperti di bawah ini
contoh:
- If you should need my help, I will be ready.
→ If you should need my help, I will be ready.
→ Should you need my help, I will be ready.
Tipe II
Pada conditional sentence tipe II, jika ditemui were pada SC, maka kamu dapat menghilangkan if dan melakukan inversi pada were dan S, seperti di bawah ini
contoh:
- Emily would be a princess if her father were a king.
→ Emily would be a princess if her father were a king.
→ Were her father a king, Emily would be a princess.
Tipe III
Pada SC conditional sentence tipe III tanpa syarat. Jadi kamu hanya perlu menghilangkan if dan melakukan inversi pada V dan S, seperti di bawah ini
contoh:
- If you had told the truth, I would not have been angry.
→ If you had told the truth, I would not have been angry.
→ Had you told the truth, I would not have been angry.
Membuat Fakta (Fact) pada Conditional Sentence
Berikut ini merupakan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membuat fakta dari Conditional Sentence
- Analisa kalimat
- Ubah “if” menjadi “because/so”
Pola:- Because + S + V , S + V
- S + V because S + V
- S + V , so S + V
- Jika CS maka Fact
( + ) ( – )
( – ) ( + )
- Perhatikan Tenses
- Tipe I → Ø
contoh:- If Emily comes tomorrow, we will go home.
Fakta : Ø
- If Emily comes tomorrow, we will go home.
- Tipe II → S. Pr – S.
→ S. Pr – S. Ps
contoh:- If Emily were a flower, Ethan would be a bee.
Fakta : Because Emily is not a flower, Ethan is not a bee. - If Clark didn’t have money, he wouldn’t buy it.
Fakta : Because Clark has money, he buys it.
Clark has money, so he buys it.
- If Emily were a flower, Ethan would be a bee.
- Tipe III → S. Ps – S. Ps
contoh:- If Charles had come last night, we would have been happy.
Fakta : Charles didn’t come last night, so we were not happy.
- If Charles had come last night, we would have been happy.
Pengandaian Tanpa Memunculkan “if clause”
Pengandaian tanpa memunculkan “if clause” disebut juga sebagai pengandaian tersirat.
Pengandaian ini memunculkan 3 certain verb, yaitu
- But : tetapi (conjunction)
- Otherwise : jika tidak (conjunction / adverb)
Without : Tanpa (preposition)
Pola dan Contoh Kalimat
- S + V but S + V
MC Fact SC - S + V ; otherwise , S + V
S + V . Otherwise , S + V
Fact SC MC - S + V without + Object of Preposition
MC n, np, G (Fact SC)
Contoh:- If Emily hadn’t sung, Ethan wouldn’t have slept.
MC
Fact : Because Emily sang, Ethan slept.
Fact SC - Sam wouldn’t have slept but Emily sang.
- Emily sang; otherwise, Ethan wouldn’t have slept.
- Ethan wouldn’t have slept without Emily’s song.
- If Emily hadn’t sung, Ethan wouldn’t have slept.
Latihan Soal
Exercise 1
Login dulu agar kamu bisa
- Menyimpan hasil test
- Mengumpulkan poin yec
- Notifikasi exercise baru
[ultimatemember_social_login id=1316]
Tentukan if clause / SC dari conditional sentences di bawah ini.
Klik halaman selanjutnya untuk melanjutnya exercise berikutnya.