Tips Storytelling

Pengertian Dan Tips Storytelling Dalam Bahasa Inggris

Pengertian Dan Tips Storytelling Dalam Bahasa Inggris – Di kesempatan kali ini, kita akan membahas sesuatu yang menarik nih. Sesuatu ini adalah hal yang sering kita dengar sewaktu kecil sebelum tidur. Ada yang tahu apa itu?

 

Yak, betul! Kita akan membahas mengenai dongeng. Namun, dengan sudut pandang yang sedikit berbeda. Bukan sebagai pendengar, tapi sebagai pendongeng atau storyteller

 

Penasaran? Yuk, langsung saja simak penjabaran di bawah ini!

Definisi Storytelling

Story atau cerita adalah narasi mengenai kejadian atau serangkaian kejadian. Narasi atau cerita yang dibawakan bisa berupa fiksi atau nonfiksi. Sebagai storyteller, kegiatan yang dilakukan adalah storytelling. Storytelling terdiri dari dua kata, yaitu story (cerita) dan telling (penceritaan). Secara tradisional, storytelling dilakukan secara lisan kepada pendengarnya.

 

Dewasa ini, storytelling tidak hanya terbatas pada cerita atau dongeng. Storytelling juga bisa diterapkan dalam pekerjaan. Jika kalian teraspirasi untuk menjadi content writer, staf marketing atau pemasaran hingga product manager, teknik storytelling bisa kalian gunakan.

Tips Storytelling dalam bahasa inggris

Namun, agar bisa menyampaikan cerita dengan baik, tentunya kalian perlu tahu tekniknya. Berikut ini adalah tips-tips yang bisa kamu terapkan:

  • Awal, tengah, dan akhir

Setiap cerita yang menakjubkan memiliki struktur yang sederhana, yaitu awal, tengah, dan akhir. Struktur ini juga bisa disebut sebagai story arc. Ketika memikirkan sebuah cerita, pastikan kamu mengetahui yang mana bagian awal, tengah, dan akhirnya. 

 

Manakah bagian awalnya? Lalu kapankah transisi dari bagian awal ke bagian tengah? Awal cerita sebaiknya jelas, dengan menyelipkan ketegangan di tengah, serta dicairkan dengan resolusi di akhir cerita.

 

Contohnya adalah cerita Malin Kundang.

  • Awal: Malin Kundang was a son of a poor widow in West Sumatra. When he grew up, he migrated to the city.
  • Tengah: Malin Kundang who was already successful and married a noble girl did not acknowledge her mother and was rude to her. Devastated, his mother prayed to God to get justice.
  • Akhir: Malin Kundang’s ship was destroyed by a storm and he was cursed to stone.

 

  • Visualisasikan Cerita

Ketika kamu berlatih bercerita, cobalah untuk memvisualisasikannya. Bagaimana caramu untuk agar pendengar bisa berimajinasi? Kamu bisa menggunakan bahasa yang jelas dan “tajam”. Perhatikan juga kecepatan bicara serta intonasi suara.

 

Jika kamu menceritakan narasi yang menyenagkan, cobalah untuk terdengar ceria. Namun, jika cerita yang kamu bawakan tegang atau sedih, kamu bisa melambatkan suaramu. Intinya sesuaikan dengan suasana ceritanya.

  • Konflik

Setiap cerita membutuhkan konflik, entah dalam bentuk perjuangan atau momen-momen yang menegangkan. Kedua bentuk konflik ini bisa membuat audiens tertarik dan penasaran dengan apa yang akan terjadi selanjutnya. Pastikan kamu memasukkan unsur konflik di dalam ceritamu.

  • Tunjukkan, jangan katakan

Ketika sedang mendeskripsikan sesuatu mengenai tokoh atau kejadian, cobalah untuk menunjukkan alih-alih mengatakan. Contohnya, ketika cuacanya dingin, kamu bisa mengatakan “When she left the hut, a frosty wind blown to her face.” Ini akan terdengar lebih nyata dibandingkan “The weather was cold.

 

Contoh lainnya adalah “When she heard this, suddenly Ani’s sight became blurry and tears fell from her eyes.” Ini terdengar lebih baik daripada “Ani felt sad after hearing it.”

 

Menunjukkan apa yang terjadi di cerita akan membuat audiens lebih terlibat dalam cerita.

  • Latihan, latihan, latihan

Semakin banyak kamu berlatih dengan menerapkan tips-tips sebelumnya, maka kamu akan merasa semakin percaya diri dan nyaman. Kamu bisa menguji kemampuanmu dengan tampil di depan teman-teman atau keluargamu, dan kamu bisa meminta masukan dari mereka. 

Ketika kamu sudah percaya diri, kamu akan menikmati cerita tersebut. Penghayatan yang kamu lakukan akan semakin menarik audiens untuk menyimak ceritamu.  

 

Akses Ratusan Latihan Soal Bahasa Inggris Gratis di Bank Soal Bahasa Inggris Terupdate

 

Nah, demikianlah Kawan YEC, pengertian mengenai storytelling serta tips-tipsnya. Jika kalian tertarik, kalian bisa banget mencoba untuk menjadi storyteller ya!

 

Untuk menjadi storyteller yang baik, kamu perlu menguasai berbagai kata dengan baik. Bukan hanya dalam bahasa Indonesia, namun dalam bahasa Inggris juga. Menyampaikan bahasa Inggris pastinya akan lebih menantang, karena bahasa Inggris bukan bahasa ibu kita.

 

Nah, salah satu cara untuk bisa mengusai berbagai kata ini adalah dengan memperluas kosakata atau vocabulary. Kamu bisa memperluas vocabulary dengan banyak membaca bacaan dalam bahasa Inggris, mendengarkan lagu, atau menonton film. Namun, cara terbaik tentu saja adalah belajar dengan efisien, dipandu oleh guru atau tutor berpengalaman. Nah, di sini YEC bisa banget membantu kamu.

Di YEC, kamu bisa menguasai berbagai kosakata bahasa Inggris hanya dalam 10 hari saja. Di “Kelas Bahasa Inggris Dasar”, kamu bisa meningkatkan penguasaan vocabulary,  reading, grammar, listening, dan short expressions, didampingi oleh tutor berpengalaman. KLIK DI SINI untuk daftar Kelas Bahasa Inggris untuk Mahasiswa dan dapatkan harga diskon!

Rate this post

Share :

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Yuk, cek kemampuan Bahasa Inggris-mu! GRATISSS Placement Test

x